Senin, 05 Desember 2016

Resume ( Sekilas ) Tentang Jamu Air Mancur



http://airmancur.co.id/uploads/a2713d55c150b98c59b08a2b695f2eda.jpghttp://airmancur.co.id/uploads/fca7813931ec809c97f702a009ea41d0.jpg     






RESUME
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
“ Sekilas Tentang Jamu Air MAncur”
Logo.jpg
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 11
 I Kade Sedana                ( 14033029 )
 Fitria B. Sapa

Fakultas Ekonomi
Prodi Akuntansi
Universitas Muhammadiyah Luwuk


http://airmancur.co.id/uploads/2a25033d0f1fee3809a114af3915e4c9.jpgPERUSAHAAN       
PT.JAMU AIR  MANCUR







1.      Sejarah Berdiri, Tahun Berdiri & Pendiri  Dari Jamu Air Mancur
PT . Air Mancur pada mulanya merupakan industri rumah tangga yang dirintis oleh Lambertus Wono Santoso yang didirikan di Pucang Sawit Surakarta, Dengan tenaga kerja hanya berjumlah 11 orang. Pada awal berdirinya proses sortasi, pembersihan bahan, penggilingan dan pengemasan masih dikerjakan secara manual. Produk kemudian dipasarkan di Jakarta oleh L.W .Santoso, dan karena terinspirasi dengan sebuah Air Mancur yang ada di Jakarta. maka perusahaan ini dinamakan “ Air Mancur “. Tanggal 23 Maret 1963, L.W. Santoso mengajak 2 orang rekanya, yaitu Kimun Ongkosandjojo dan Rudi Hindrotonojo untuk memperbesar usaha dengan menyewa sebuah pabrik lengkap dengan mesin giling yang terletak di Wonogiri. Pada tanggal 23 Desember 1963 industri rumah tangga ini, resmi berubah menjadi Perseroan dengan nama PT. Air Mancur yang berkedudukan di Wonogiri.

2.      Proses Perkembangannya

Pada tanggal 1 Januari 1964 seluruh kegiatan dipindahkan dari Pucang Sawit ke Wonogiri dengan tenaga kerja berjumlah 50 orang. Tahun 1969 jumlah karyawan mencapai 68 orang sehingga ruangan menjadi sempit. Oleh karena itu, perusahaan mendirikan gedung baru di jalan pelem Wonogiri yang mulai digunakan pada Tanggal 5 0ktober 1969. Sementara Pucang Sawit digunakan sebagai gudang bahan baku. Pesatnya kemajuan yang dialami perusahaan diimbangi dengan mendatangkan mesin-mesin giling dan mesin tumbuk baru . Jumlah tenaga kerja terus mengalami peningkatan dari waktu kewaktu. sehingga pada tahun 1973 telah mencapai sekitar 1000 karyawan. Pada tahun ini mulai dibangun pabrik lagi di Palur tepatnya di Dusun Tegalharjo,kelurahan Dagen Kecamatan Jaten Karanganyar. karena keperluan ruangan kerja yang mendesak maka pada tanggal 24 Februari 1974.  L.W. Santoso , segera meresmikan pabrik di Karanganyar itu walaupun sebenarnya pembangunanya belum selesai seluruhnya.
Pada tahun 1976 di Desa Jajar, Kleco dalam Kota Surakarta dibangun lagi pabrik. Peresmian pabrik baru di Kleco yang disediakan untuk kegiatan logistik dan laboraturium penelitian dan pengembangan ini, dilakukan oleh Departemen Kesehatan RI pada tanggal 10 Desember 1976. Pada tahun 1978 di bangun lagi pabrik baru di desa Giriwarno, kira-kira 4 Km dari arah Wonogiri kota kearah Solo. Dari tahun ketahun PT. Jamu Air Mancur terus mengalami kemajuan yang cukup berarti, pada tahun 1995 di bangun lagi perusahaan di Jetis, khusus untuk memproduksi kosmetika. Namun PT. Jamu Air Mancur bukan berarti tanpa masalah. Pada tahun 1997 mendapat musibah dimana salah satu bagian dipabrik yang terletak di Palur yaitu bagian pengemasan mengalami kebakaran sehingga untuk proses pengemasan dipindahkan ketempat terdekat dengan Unit palur yakni Celep yang terletak kurang lebih 400m dari Unit Palur. Karena kota solo semakin padat maka lingkungan kota tidak boleh didirikan Industri.
Jumlah tenaga kerja terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu sehingga pada tahun 1973 telah mencapai sekitar 1000 karyawan. Pada tahun ini mulai dibangun pabrik lagi di Palur tepatnya di Dusun Tegalharjo, kelurahan Dagen Kecamatan Jaten Karanganyar, karena keperluan ruangan kerja yang mendesak maka pada tanggal 24 Februari 1974 L.W. Santoso segera meresmikan pabrik di Karanganyar itu walaupun sebenarnya pembangunannya belum selesai seluruhnya. Pada perkembangan selanjutnya dibangun lagi pabrik baru pada tahun 1976 di Desa Jajar, Kleco dalam Kota Surakarta. Peresmian pabrik baru di Kleco yang disediakan untuk kegiatan logistik dan laboratorium penelitian dan pengembangan ini dilakukan oleh Departemen Kesehatan RI pada tanggal 10 Desember 1976. pada tahun 1978 di bangun lagi pabrik baru di Desa Giriwono, kira-kira 4 km dari arah Wonogiri kota ke arah Solo. Dari tahun ketahun PT. Jamu Air mancur terus mengalami kemajuan yang cukup berarti, pada tahun 1995 dibangun lagi perusahaan di Jetis khusus untuk memproduksi kosmetika. Namun PT. Jamu Air Mancur bukan berarti tanpa masalah, karena pada tahun 1997 mendapat musibah dimana salah satu bagian dari pabrik yang terletak di Palur yaitu bagian pengemasan mengalami kebakaran sehingga untuk proses pengemasan di pindahkan ketempat terdekat dengan Unit Palur yaitu Celep yang terletak ± 400m dari Unit Palur. Karena kota Solo semakin padat maka lingkungan kota tidak boleh didirikan industri.
Untuk lebih jelasnya, dan lebih mengetahui proses perkembangan sehingga menjadi saat ini (PT.JAMU AIR MANCUR), mari kita melihat prosesproduksi dan pemasaran perusahaan ini.

Proses Produksi :
A.    Jenis Produk Perusahaan menghasilkan berbagai macam jenis produk antara lain :
1.      Jamu Bersalin
2.      Jamu Ekstrak
3.       Kosmetik 
4.      Minuman kesehatan ( madu, dll )

B.     Pembuatan jamu di Pabrik Jamu PT. Air Mancur, terdiri dari :
1.      Penyiapan bahan baku
                        Penyiapan dari pemasok antara lain pedagang, khususnya petani yang merupakaan binaan perusahaan.
a)      Sortasi
Sortasi (dilakukan secara manual) adalah suatu kegiatan untuk menghilangkan suatu kotoran atau benda-benda lain yang ada pada bahan. Sortasi dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan bahan baku dan kotoran yang terbawa pada saat penerimaan awal, misalnya kotoran tersebut berupa tanah, kerikil, debu atau benda asing lainnya.
b)      Pencucian
Bahan yang digunakan mengalami proses pencucian ulang guna menhilangkan pencemar fisik dan khemik serta menurunkan angka mikrobiologinya dan guna menghilangkan sisa-sisa pestisida.
c)      Pengeringan
Pengeringan yang dilakukan di PT. Air Mancur digunakan  pada bahan yang mengalami proses pencucian. Bahan-bahan tersebut  adalah umbi-umbian, akar-akaran dan jenis rimpang. Tujuan dari proses pengeringan adalah untuk menghasilkan keseragaman kadar air dari bahan-bahan tersebut yaitu kurang dari 10%. Pengeringan dilakukan dengan menggunakan mesin oven yang berbentuk gerbong kereta api pada suhu 70C dengan waktu 4-5 jam.
d)     Penggorengan
Penggorengan yang dilakukan pada bahan baku adalah jenis  goreng sangrai yaitu penggorengan tanpa memakai minyak. Contoh  bahan yang disangrai antara lain botor dan kedawung.
e)      Pengolahan 
Pengolahan terdiri dari penggilingan; pengayakan; pengadukan (homogenitas) dalam mesin mixing menjadi produk setengah jadi.

2.      Pembentukan Produk bentuk pil/tablet/kapsul
            Proses pembentukan produk berupa pil/tablet/kapsul dilakukan dalam mesin ekstraktor antara lain bahan dimasukan dalam kantong transparan dengan berat 15 kg,pada mesin ekstraktor,sari diambil dari bahan yang berbentuk kental selanjtnya diletakkan dalam loyang yang berbentuk segi empat. Dikeringkan memakai oven dengan suhu 70C dalam waktu 4-6 jam hingga membentuk lempengan tipis. Digiling dalam mesin giling ekstrak kemudian dilakukan proses pencampuran. Produk dibentuk sesuai dengan kebutuhan. Kapasitas produk dalam sehari dengan menggunakan mesin ekstraktor menghasilkan 1,5 ton ekstrak atau sekitar 3.000 liter ekstrak per jam. Melakukan penyortiran untuk produk yang tidak sempurna.Kemudian dibungkus didalam mesing filling.Selanjutnya pemeriksaan qualitiy control. Pemeriksaan dimaksud mencakup pengujian farmakologi dan toksikologi dengan menggunakan hewan uji seperti tikus putih. Standarisasi Bahan
Mutu bahan yang diperoleh perusahaan sangat bervariasi. Oleh karena itu untuk mendapatkan bahan siap racik yang memenuhi kadar standar (Standar Air Mancur) dilakukan standarisasi bahan yang pada prinsipnya mencampur secara homogen bahan dengan kadar yang berbeda hingga diperoleh kadar akhir yang memenuhi Standar Air Mancur. Bahan hasil standarisasi ini dimantapkan dengan pemeriksaan ulang kadar bahan hasil pencampuran yang secara teoritis kadar akhirnya telah memenuhi standar, maka perlu dilakukan pencampuran ulang dengan bahan yang berkadar tinggi. Pengemasan: Pengemasan primer , Pengemasan sekunder, Pemberian label, dan pengemasan kebenaran produk, Pendistribusian ke gudang Finish Goods.  Proses Pengolahan simplisia menjadi produk jamu mutlak dilakukan untuk mendapatkan bahan siap racik yang memenuhi Standar Air Mancur dan merupakan syarat utama untuk menghasilkan fitoterapi. Untuk semua jenis simplisia perusahaan menetapkan standar yang berbeda-beda satu dengan lain, tergantung khasiat masing-masing.

Proses Pemasaran Produk

Pengembangan Produk Dalam hal ini penulis membatasi pembahasan marketing mix pada satu produk yaitu Prolinu WRG produk baru yang dihasilkan PT Air Mancur yang merupakan pengembangan produk sebelumnya. Perkembangan teknologi yang semakin berkembang menjadikan konsumen menginginkan produk yang siap saji atau praktis. Sehingga perusahaan ikut berperan dalam membuat produk-produk baru yang berkualitas tinggi.
Strategi Promosi Salah satu usaha yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan volume penjualan adalah melakukan kegiatan promosi. Promosi juga merupakan kegiatan yang dilakukan oleh PT Air Mancur dalam rangka memberikan sejumlah informasi kepada konsumen tentang suatu produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan yang ditujukan untuk mendorong permintaan pasar dan bertujuan untuk mengadakan komunikasi yang efektif dengan konsumen. Kegiatan-kegiatan promosi yang telah dijalankan PT Air Mancur adalahsebagai berikut :
1.      Periklanan Periklanan PT Air Mancur menggunakan media promosi sebagai berikut :
a.       Papan Reklame dan Spanduk Papan dan spanduk ini dipasang ditempat yang strategis agar mudah dibaca oleh banyak orang.
b.      Televisi Media periklanan di televisi merupakan alat promosi yang sangat besar pengaruhnya terhadap volume penjualan, karena sasaran yang dicapai melalui media ini sangat luas hampir seluruh kawasan Indonesia. Penayangan iklan ini sebaiknya pada saat acara yang sering dilihat oleh masyarakat. 112
c.       Majalah dan Surat Kabar Dalam memasang iklan di majalah / surat kabar hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut : - Jumlah pembaca - Target share majalah - Penepatan iklan - Biaya pemasangan
d.      Radio Merupakan salah satu sarana promosi melalui sebuah alat elektronik yang bisa didengarkan oleh masyarakat luas. Media ini digunakan PT Air Mancur pada saat ada produk baru muncul.
e.       Umbul-Umbul Merupakan sarana promosi dengan media cetak yang dibuat, ditulis di selembar kain dengan ukuran dan model yang lebih bagus dari pada spanduk. PT Air Mancur biasanya memasang media ini sebagai sarana untuk memeriahkan suasana suatu event yang akan berlangsung.
f.       Katalog Merupakan sarana promosi dengan menggunakan media cetak yang biasanya memuat tentang berbagai produk 113 yang di jual perusahaan. Katalog ini dapat diperoleh di dalam perusahaan atau di outlet-outlet khusus.
2.      Promosi Penjualan PT Air mancur menggunakan promosi penjualan yaitu sebagai berikut :
a.       Pemberian Hadiah Pemberian hadiah ini dimaksudkan agar konsumen melakukan pembelian terhadap produk tersebut secara berulang-ulang. Pemberian hadiah akan diundi pada tiap bulannya atau pada siapa saja yang telah membeli produk dalam jumlah tertentu.
b.      Mengadakan Stand PT Air Mancur mengadakan stand khusus di suatu tempat keramaian yang dimaksudkan untuk memperkenalkan produk-produk dari PT Air Mancur.
c.       Propaganda Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan mobil unit propaganda yang berupa bajaj untuk berkeliling ke daerah pemasaran. Selain melakukan kegiatan promosi dengan cara memberikan sampel produk secara cuma-cuma, bajaj ini secara bersamaan dapat juga melakukan penjualan. 114
d.      Sponsor Dengan memberi perlengkapan pada suatu event atau kegiatan seperti jalan santai, lomba anak-anak, olahraga dan lain-lain.

3.      Personal Selling Merupakan suatu bentuk promosi yang dilakukan dengan menjual atau menawarkan produk secara langsung atau bertatap muka dengan konsumen. Dalam kegiatan ini PT Air Mancur mengirim tenaga-tenaga pemasarannya atau sales untuk memperkenalkan produknya. Tenaga pemasaran yang dimiliki PT Air Mancur haruslah dapat menginformasikan produk secara baik dan melakukan ajakan untuk mengkonsumsi atau membeli produknya. Pada saat bertemu dengan calon konsumen tenaga pemasaran biasanya selain menawarkan produknya juga memperlihatkan gambargambar atau katalog produk. 4) Publisitas Publisitas merupakan suatu cara menginformasikan atau pemberitaan yang dimuat atau disiarkan oleh media yang oleh penerbit dianggap wajar dan berguna bagi masyarakat . Salah satu bentuk publisitas PT Air Mancur adalah dengan mengadakan launching produk baru yang dipatenkan. 115 Dalam pemberitaan produk baru tersebut PT Air Mancur mengundang insan pers baik media cetak maupun media elektronik. Kemudian media itulah yang akan meneruskan informasi yang akan didapat oleh masyarakat luas. Hal ini merupakan keuntungan tersendiri bagi produk tersebut agar lebih dikenal masyarakat luas. Secara tidak langsung PT Air Mancur dapat menghemat biaya publikasi produknya.
4.      Strategi Distribusi Distribusi merupakan proses penyaluran produk dari produsen ke konsumen akhir. Pelaksanaan kegiatan distribusi ini merupakan tindakan lanjut dari kegiatan promosi yang sebelumnya dilakukan oleh PT Air Mancur. Berikut merupakan saluran distribusi oleh PT Air Mancur dalam menyalurkan produknya ke konsumen akhir.  Perushaan, Agen, Sub Agen,  Pengecer . Dari urutannya diatas dapat disimpukan bahwa PT Air Mancur dalam melakukan dua saluran distribusi yang pertama dengan melalui perantara yaitu Agen Tunggal/distributor, Sub Distributor, Grosir, Retail dan Konsumen. Di sini PT Air Mancur tidak mengeluarkan biaya karena secara langsung yang mengeluarkan biaya adalah Agen Tunggal/ distributor, yang kedua tidak melalu perantara atau secara langsung. Dalam menyalurkan produknya PT Air Mancur menggunakan dua jenis saluran distribusi antara lain :
·         Saluran Distribusi Langsung Dalam saluran ini cara penyampaian produknya ke tangan konsumen akhir dilakukan secara sendiri (menyeluruh) secara langsung tanpa ada perantara. Saluran ini dilakukan dengan cara menggunakan mobil propaganda/bajaj yang biasanya digunakan untuk kegiatan promosi. Kegiatan ini tidak dilaksanakan secara rutin tergantung situasi dan kondisi. Hal ini biasanya dilakukan apabila permintaan jamu menurun atau pada saat sedang promosi produk baru. Pelaksanaan dilakukan khususnya pada saat ada keramaian, misalnya pada pelaksanaan perayaan Sekaten di Solo, pasar malam, jalan santai, lomba anak-anak dan lainlain. dengan menggunakan panggung hiburan atau memutar film dalam layar tancep. Sedangkan kegiatan dari bajaj 118 adalah melalkukan promosi barang sample yaitu dengan memberikan contoh gratis bagi konsumen dan melakukan promosi secara langsung mengenai kegunaan dan keunggulan dari produk yang dipromosikan.
·         Saluran Distribusi Tidak Langsung Dalam saluran distribusi ini, biasanya pada produk yang mudah dikonsumsi sendiri untuk itu PT Air Mancur mendistribusikan ke tempat-tempat yang mudah dijangkau konsumen sehingga konsumen mudah dalam membelinya. Dalam kegiatan ini perusahaan mempunyai banyak sekali perantara, maka semakin banyak perantara semakin luas pula daerah distribusinya.

3.      Keunggulan Dengan Menggunakan Cara Tradisional Dan Teknologi
a.      Tradisional
Kekurangan
Solusi Penilaian Pelanggan
Hanya dapat menjangkau pembeli dengan batasan demografi tertentu
Dapat memberikan informasi kepada calon pembeli dimanapun mengenai penyedia produk/jasa terbaik, baik itu penyedia produk/jasa offline
Perbandingan harga dan kualitas akan membutuhkan lebih banyak waktu
Dapat memberikan informasi perbandingan harga dan kualitas secara lebih mudah.
Pembeli harus memiliki jaringan pertemanan tertentu yang memberikan informasi mengenai variasi produk
Dapat memberikan informasi mengenai variasi produk/jasa yang ada di berbagai penyedia produk/jasa, baik online maupun offline
b.      E Comerrce atau Online
Kekurangan
Solusi Penilaian Pelanggan
Maraknya penipuan dari bisnis online (kualitas yang tidak sesuai), barang tidak dikirimkan, dll
Penilaian pelanggan dari sumber yang terpercaya dapat memudahkan pembeli membedakan antara penjual yang terpercaya/tidak. Selain itu aplikasi TrustKlik dapat memberikan jaminan kepastian bahwa penilaian tersebut berasal dari pelanggan yang sebenarnya
Lemahnya layanan purna jual, terutama apabila pembeli hendak mengembalikan barang yang telah dibeli
Dapat memberikan informasi kepada calon pembeli mengenai penyedia layanan purna jual yang terbaik (baik itu online maupun offline), *penilaian negatif dapat memacu penyedia produk/jasa untuk melakukan perbaikan pelayanan kedepannya.



4.      Keuntungan Bagi Kami Membuat Resume Tentang PT. JAMU AIR MANCUR
                        Keuntungan bagi kami khususnya bagi kami mahasiswa yang mengguluti dunia ekonomi, disini kami mendapatkan banyak pengetahuan baru berupa informasi bentuk usaha-usaha yang dijalankan pengusaha-pengusaha di indonesia salah satunya usaha Jamu ini yang dirintis oleh Lambertus Wono Santoso yang didirikan di Pucang Sawit Surakarta.
            Dari perusahaan yang awalnya hanya usaha rumah tangga ini, kita dapat pelajaran tentang bagaimana proses mendirikan usaha yaitu dengan mengetahiu sinergi, sistem dan strategi apa yang baik dan semestinya kita gunakana ketika kita mendirikan usaha yang sejenis PT.JAMU AIR MANCUR ini, atau bahkan kita dapat mengembangakan lagi strategi dan cara yang telah kita ketahui dari perusahaan tersebut.Dan ternyata mendirikan suatu usaha tidap perlu dengan modal yang sangat besar untuk dapat membangun usaha.
            Namun yang lebih penting dari semua strategi yang telah kita atau maukita jalani, yaitu niat yang kuat,keuletan serta kejujuran yang harus pertama-tama kita tanamkan pada diri kita sebelum kita membuka dan membangun usaha.



                                                                                                                             



                                                                                                

Tidak ada komentar:

Posting Komentar